Ikhtisar:Harga minyak mentah melonjak lebih dari US$ 2 pada awal perdagangan hari ini setelah Arab Saudi menaikkan harga secara tajam
Harga minyak mentah melonjak lebih dari US$ 2 pada awal perdagangan hari ini setelah Arab Saudi menaikkan harga secara tajam untuk penjualan minyak mentahnya pada Juli. Ini menjadi indikator betapa ketatnya pasokan bahkan setelah OPEC+ setuju untuk mempercepat peningkatan produksinya selama dua bulan ke depan.
Senin (6/6) pukul 06.30 WIB, harga minyak mentah jenis Brent untuk kontrak pengiriman Agustus 2022 melesat US$ 1,80 atau 1,5% ke US$ 121,52 per barel. Sebelumnya, Brent menyentuh level tertinggi di US$ 121,95 per barel dan memperpanjang kenaikan 1,8% yang tercatat di Jumat (3/6).
Setali tiga uang, harga minyak mentah berjangka jenis West Texas Intermediate (WTI) untuk kontrak pengiriman Juli 2022 naik US$ 1,63 atau 1,4% menjadi US$ 120,50 per barel, setelah mencapai level tertinggi tiga bulan di US$ 120,99 per barel. Kontrak WTI naik 1,7% pada hari Jumat.
Sokongan utama bagi harga minyak datang setelah Arab Saudi menaikkan harga jual resmi (OSP) untuk minyak mentah ringan Arab andalannya ke Asia menjadi harga premium US$ 6,50 versus rata-rata harga acuan Oman dan Dubai, naik dari harga premium US$ 4,40 pada Juni, kata Saudi Aramco.
Langkah itu dilakukan meskipun pekan lalu, ada keputusan bahwa OPEC+, akan meningkatkan produksi pada Juli dan Agustus sebesar 648.000 barel per hari, atau 50% lebih banyak dari yang direncanakan sebelumnya.
“Hanya beberapa hari setelah membuka keran sedikit lebih lebar, Arab Saudi membuang sedikit waktu untuk menaikkan harga jual resminya untuk Asia, yang jadi pasar utamanya. Ini melihat efek knock-on pada pembukaan berjangka di seluruh spektrum pasar minyak,” kata Managing Partner SPI Asset Management Stephen Innes dalam sebuah catatan.
Arab Saudi juga meningkatkan OSP Arab Light ke Eropa barat laut menjadi US$ 4,30, di atas ICE Brent untuk bulan Juli, naik dari harga premium di bulan Juni yang hanya US$ 2,10. Namun, harga untuk ekspor ke Amerika Serikat tetap dipertahankan di US$ 5,65, di atas Argus Sour Crude Index (ASCI).
Langkah OPEC+ untuk memajukan kenaikan produksi secara luas dipandang tidak mungkin memenuhi permintaan karena beberapa negara anggota, termasuk Rusia, tidak dapat meningkatkan produksi. Sementara, permintaan melonjak di Amerika Serikat di tengah musim puncak mengemudi dan China melonggarkan penguncian Covid-19.
“Sementara peningkatan itu sangat dibutuhkan, itu jauh dari ekspektasi pertumbuhan permintaan, terutama dengan larangan parsial Uni Eropa terhadap impor minyak Rusia juga diperhitungkan,” kata analis Commonwealth Bank Vivek Dhar dalam sebuah catatan.
Sumber artikel: international.kontan.co.id
Redford menjadi salah satu kata pencarian yang populer pada pencarian broker di platform WikiFX, yang terkait dengan 2 nama yaitu Redford Trading Club dan Redfordfx, berikut analisa pembuka dari kami
Menurut sumber terkemuka di pasar broker Retail FX dan CFD, MetaQuotes diam-diam memberi tahu kliennya bahwa situasi dengan Apple dapat diperbaiki dan sedang berupaya memulihkan MT4 dan MT5 di Apple App Store "secepatnya".
Silakan berpartisipasi pada program giveaway hari pertama "Aktifkan ForexPay Wallet, Dapatkan USDT!" dari WikiFX. Petunjuk untuk nama broker kali ini dapat Anda temukan dalam artikel ini.
Tiba – tiba gagal terus pas mau WD! Kayaknya broker Exness bagus deh? Pas diricek ternyata, salah! Terlanjur kecebur di platform Exness palsu, bukan yang asli .. ini cara mudah antisipasinya melalui platform WikiFX
FOREX.com
Sedang DiregulasiFXTM
Sedang DiregulasiEightCap
Sedang DiregulasiVantage
Kumpulan KeluhanAVA Trade
Sedang DiregulasiIC Markets
Sedang DiregulasiFOREX.com
Sedang DiregulasiFXTM
Sedang DiregulasiEightCap
Sedang DiregulasiVantage
Kumpulan KeluhanAVA Trade
Sedang DiregulasiIC Markets
Sedang DiregulasiFOREX.com
Sedang DiregulasiFXTM
Sedang DiregulasiEightCap
Sedang DiregulasiVantage
Kumpulan KeluhanAVA Trade
Sedang DiregulasiIC Markets
Sedang DiregulasiFOREX.com
Sedang DiregulasiFXTM
Sedang DiregulasiEightCap
Sedang DiregulasiVantage
Kumpulan KeluhanAVA Trade
Sedang DiregulasiIC Markets
Sedang Diregulasi