WikiFX Review: 5 Broker Ini Menerima Banyak Keluhan Minggu Lalu

　　Dalam melakukan trading forex, seorang trader biasanya menggunakan suatu broker forex. Beberapa pertimbangan pun biasanya dijadikan titik berat bagi mereka sebelum memilih suatu broker forex untuk mereka pergunakan. Salah satu pertimbangan yang kerap digunakan oleh banyak trader di seluruh dunia adalah regulasi yang dimiliki oleh suatu broker forex. Namun, pada kenyataannya tidak sedikit juga trader di seluruh dunia yang kemudian tetap menggunakan suatu broker yang memiliki regulasi abu-abu namun tetap mereka gunakan dengan alasan teman mereka juga menggunakan atau mendapatkan rekomendasi dari orang terdekat. Hal seperti ini yang biasanya kerap terjadi dan karena minimnya pengetahuan mengenai broker forex yang mereka gunakan tidak sedikit trader pemula yang akhirnya merugi hingga bangkrut akibat permainan dari broker nakal tersebut.

　　Untuk itulah WikiFX hadir di tengah masyarakat Indonesia, khususnya bagi para trader forex. WikiFX Memiliki tujuan untuk membantu trader di Indonesia dalam memperoleh informasi yang lengkap dari suatu broker forex. Data-data yang WikiFX miliki terhadap suatu broker forex dapat dipertanggungjawabkan, karena dalam penyajian datanya WikiFX bersifat transparan, seluruh data mengenai suatu broker disajikan secara lengkap, dari mulai alamat, regulasi yang mereka miliki, penilaian dari beberapa trader yang menggunakan broker tersebut, spread, komisi dan leverage hingga survey lokasi ditampilkan oleh WikiFX berdasarkan data yang diperoleh di lapangan. Hal ini dilakukan oleh WikiFX agar masyarakat yang ingin terjun ke dunia forex dapat memilih broker yang sesuai dengan keinginan mereka.

　　Memilih broker forex yang tidak tepat juga dapat menjadi salah satu faktor penyebab seorang trader forex mengalami kerugian hingga bangkrut. Oleh karena itu, disini WikiFX mencoba membantu dengan memberikan daftar dari broker forex yang pada minggu lalu mendapatkan banyak laporan yang bersifat negatif dari para penggunanya. Berikut adalah 5 broker forex yang pada minggu lalu menerima banyak paparan dari para penggunanya:

• 　　ExCentral

  

  　　Broker yang berasal dari Afrika Selatan ini mendapatkan peringkat pertama. Hal ini berkaitan dengan regulasi milik mereka yang telah dicabut oleh FSCA.

• 　　Lego

  

  　　Broker yang berasal dari St. Vincent dan Grenadines ini mendapatkan banyak laporan negatif dari para penggunanya. Dari mulai kesulitan withdrawal hingga withdraw yang direject oleh broker ini.

• 　　FBS

  

  　　Laporan yang kami terima terkait broker ini adalah withdrawal yang tidak dapat diproses hingga tidak dapat melakukan proses trading bagi para trader yang menggunakan broker ini. Broker FBS sendiri berasal dari Siprus.

• 　　Panthera Trade

  

  　　Broker yang saat ini tidak memiliki regulasi ini berasal dari St. Vincent dan Grenadines. Beberapa laporan yang kami terima terkait broker ini adalah withdrawal yang tidak bisa dilakukan.

• 　　TriumphFX

  

  　　Broker yang berasal dari Vanuatu ini statusnya saat ini seluruh regulasinya telah kedaluwarsa dan masuk kedalam daftar platform yang ilegal.

　　Untuk informasi mengenai broker-broker diatas, dapat langsung Anda simak pada website maupun aplikasi WikiFX yang tersedia bagi pengguna Android maupun iOS. Investasi pada dunia forex masuk kategori high risk, high return, dapat memperoleh keuntungan besar namun dapat juga memperoleh kerugian besar hingga bangkrut. Ketika Anda memutuskan untuk terjun pada dunia forex, pastikan sudah memiliki pengetahuan yang cukup, karena tingginya risiko yang ada ketika Anda melakukan investasi pada dunia ini. Pastikan untuk selalu memeriksa regulasi dari suatu broker forex maupun reputasinya sebelum Anda memutuskan untuk menggunakan broker forex tersebut, karena apapun broker yang digunakan semua keputusannya ada di tangan Anda.